Jenis Penyakit Yang Sering Diderita Ciblek
Kondisi Burung Ciblek yang sakit memang sering kali mengkhawatirkan. Kendati sanggup ditangani dengan bermacam-macam perawatan, tapi tetep saja, pemilik akan merasa takut dikala burung keakungan mereka sakit. Kondisi ibarat ini memang lumrah terjadi, apalagi kalau kondisi burung sedang menderita penyakit fokus. Pemilik haruslah terus merawat dan menangani segala macam penyakit yang diderita burung keakungannya.
Tapi perlu Anda ingat. Sebelum melaksanakan penanganan, ada baiknya Anda ketahui penyakit yang sering dialami Ciblek. Penyakit-penyakit tersebut umumnya mempunyai penyebab dan tindakan penanganan yang tidak sama-beda. melaluiataubersamaini mengetahui hal tersebut, Anda akan jadi lebih simpel memperbaiki kondisi burung.
Penyakit yang Sering Diderita Burung Ciblek, dan Solusinya
Berikut yaitu beberapa penyakit yang sering dialami burung, lengkap dengan bermacam-macam solusi yang sanggup Anda lakukan:
1. Stres
Kondisi stres biasanya dipengaruhi oleh perawatan, lingkungan, dan sangkar yang aneh bagi burung. Jika terus dibiarkan, kondisi ini akan jadi semakin parah dan sanggup membuat burung mati. Ciri dari penyakit ini yaitu kondisi burung yang uring-uenteng, tidak mau makan, berkicau, dan sering menabrakan diri ke sangkar.
Solusinya, Anda cukup diberikan burung ini vitamin anti stres, lakukan pengerodongan, dan tempatkan di daerah yang sepi, teduh, dan terhindar dari kebisingan. Jangan lupa untuk menambahkan EF (extra food) biar burung lebih rileks dan segar.
2. Kaki bengkak
Penyakit yang sering dialami Burung Ciblek ini umumnya diakibatkan oleh benda tajam, gigitan serangga, dan tangkenteng yang tidak nyaman. Saat burung mengalami penyakit ini, kakinya akan bengkak, mengeras, serta jalannya pun pincang.
Solusinya, kompres kaki yang abses dengan air hangat secara teratur. Jangan lupa untuk diberikan juga EF dan pakan yang cukup. Selain itu, multivitamin burung yang juga dianjurkan biar kondisi burung tetap fit dan kembali pulih.
3. Berak kapur/putih
Penyakit ini ialah kondisi dimana burung mengalami berak yang berwarna putih dan cenderung ibarat kapur. Ciri utama dari penyakit ini ialah kondisi burung yang lesu dan bentuk kotoran yang sedikit cair dan berwarna putih, beberapa juga ibarat kapur. Penyebab utamanya sendiri lantaran sanitasi dan kualitas pakan yang buruk.
Teknik mengatasi penyakit yang sering dialami Ciblek ini sanggup dilakukan dengan memmembersihkankan sangkar secara teratur, memmembersihkankan pakan sebelum didiberikan, dan mempersembahkan pakan dengan kualitas unggulan.
4. Pilek/flu
Kondisi ini umumnya disebabkan lantaran virus influenza yang masuk dan menjangkit tubuh burung. Biasanya, virus ini akan cepat tumbuh dan berkembang dikala pergantian cuaca. Ciri dari penyakit ini ialah kondisi burung yang lemas dan mempunyai cairan ibarat ingus yang keluar dari hidungnya.
Solusinya, Anda cukup diberikan multivitamin pada burung. Berikan kerodong dikala kondisi cuaca dingin. Dan tidakboleh lupa untuk mempersembahkan perawatan rutin. Anda juga sanggup menambah asupan EF biar burung jadi lebih segar dan sehat.
5. Radang mata
Jenis penyakit yang sering dialami Ciblek ini umumnya disebabkan oleh bubuk atau kotoran yang masuk pada mata. Kendati sepele, namun kalau dibiar dalam jumlah banyak, bubuk tersebut akan membuat mata burung iritas, memerah, dan bukan mustahil mata burung juga akan bengkak.
Teknik mencegah dan mengatasi penyakit ini sanggup dilakukan dengan menjaga kemembersihkanan sangkar burung. Atau kalau kondisi burung memang sudah parah, Anda sanggup diberikan salep mata khusus pada burung. Hal ini akan membuat iritasi atau pun radang jadi berkurang.
6. Rontok bulu/ngurak
Penyakit ini ialah kondisi burung yang kehilangan bulunya lantaran rontok. Penyebabnya sanggup lantaran kutu, pakan yang kurang berkarakter, atau pun lantaran protein yang kurang. Yang jelas, penyakit yang sering dialami Ciblek ini sanggup dilihat dari kondisi bulu yang gundul dan jarang.
Untuk mengatasinya, Anda harus mempersembahkan perawatan bulu yang ekstra ketat. Bisa dengan rajin mencuci bulu dengan sampo khusus, atau pun materi alami untuk mengusir kutu. Selain itu, Anda juga sanggup mempersembahkan asupan protein yang lebih untuk menjaga kesehatan dan kualitas bulu.
7. Cacingan
Cacingan umumnya disebabkan lantaran dampak benalu yang tumbuh dan berkembang dalam tubuh burung. Penyebabnya sanggup lantaran sanitasi yang buruk atau pun dampak pakan yang kotor dan kurang berkarakter. Ciri dari penyakit ini ialah kondisi burung yang lesu dan kurang bertenaga, tubuh yang kurus, dan tubuh yang lunglai.
Teknik terbaik untuk mengatasinya ialah dengan mempersembahkan obat cacing khusus burung. Sedangkan untuk mencegahnya, pastikan kondisi sangkar dan pakan selalu membersihkan dan terbebas dari kotoran.
Itulah tadi jenis penyakit yang sering dialami Ciblek. Penyakit-penyakit di atas umumnya disebabkan lantaran kemembersihkanan pakan dan sangkar yang burung, kualitas perawatan yang jelek, dan dampak virus. Maka dari itu, untuk mencegah penyakit ini hadir, pastikan untuk selalu mempersembahkan pakan, kandang, dan kualitas yang berkarakter. Kalau perlu, lakukan pemdiberian vitamin secara rutin dan teratur.
Tapi perlu Anda ingat. Sebelum melaksanakan penanganan, ada baiknya Anda ketahui penyakit yang sering dialami Ciblek. Penyakit-penyakit tersebut umumnya mempunyai penyebab dan tindakan penanganan yang tidak sama-beda. melaluiataubersamaini mengetahui hal tersebut, Anda akan jadi lebih simpel memperbaiki kondisi burung.
Penyakit yang Sering Diderita Burung Ciblek, dan Solusinya
Berikut yaitu beberapa penyakit yang sering dialami burung, lengkap dengan bermacam-macam solusi yang sanggup Anda lakukan:
1. Stres
Kondisi stres biasanya dipengaruhi oleh perawatan, lingkungan, dan sangkar yang aneh bagi burung. Jika terus dibiarkan, kondisi ini akan jadi semakin parah dan sanggup membuat burung mati. Ciri dari penyakit ini yaitu kondisi burung yang uring-uenteng, tidak mau makan, berkicau, dan sering menabrakan diri ke sangkar.
Solusinya, Anda cukup diberikan burung ini vitamin anti stres, lakukan pengerodongan, dan tempatkan di daerah yang sepi, teduh, dan terhindar dari kebisingan. Jangan lupa untuk menambahkan EF (extra food) biar burung lebih rileks dan segar.
2. Kaki bengkak
Penyakit yang sering dialami Burung Ciblek ini umumnya diakibatkan oleh benda tajam, gigitan serangga, dan tangkenteng yang tidak nyaman. Saat burung mengalami penyakit ini, kakinya akan bengkak, mengeras, serta jalannya pun pincang.
Solusinya, kompres kaki yang abses dengan air hangat secara teratur. Jangan lupa untuk diberikan juga EF dan pakan yang cukup. Selain itu, multivitamin burung yang juga dianjurkan biar kondisi burung tetap fit dan kembali pulih.
3. Berak kapur/putih
Penyakit ini ialah kondisi dimana burung mengalami berak yang berwarna putih dan cenderung ibarat kapur. Ciri utama dari penyakit ini ialah kondisi burung yang lesu dan bentuk kotoran yang sedikit cair dan berwarna putih, beberapa juga ibarat kapur. Penyebab utamanya sendiri lantaran sanitasi dan kualitas pakan yang buruk.
Teknik mengatasi penyakit yang sering dialami Ciblek ini sanggup dilakukan dengan memmembersihkankan sangkar secara teratur, memmembersihkankan pakan sebelum didiberikan, dan mempersembahkan pakan dengan kualitas unggulan.
4. Pilek/flu
Kondisi ini umumnya disebabkan lantaran virus influenza yang masuk dan menjangkit tubuh burung. Biasanya, virus ini akan cepat tumbuh dan berkembang dikala pergantian cuaca. Ciri dari penyakit ini ialah kondisi burung yang lemas dan mempunyai cairan ibarat ingus yang keluar dari hidungnya.
Solusinya, Anda cukup diberikan multivitamin pada burung. Berikan kerodong dikala kondisi cuaca dingin. Dan tidakboleh lupa untuk mempersembahkan perawatan rutin. Anda juga sanggup menambah asupan EF biar burung jadi lebih segar dan sehat.
5. Radang mata
Jenis penyakit yang sering dialami Ciblek ini umumnya disebabkan oleh bubuk atau kotoran yang masuk pada mata. Kendati sepele, namun kalau dibiar dalam jumlah banyak, bubuk tersebut akan membuat mata burung iritas, memerah, dan bukan mustahil mata burung juga akan bengkak.
Teknik mencegah dan mengatasi penyakit ini sanggup dilakukan dengan menjaga kemembersihkanan sangkar burung. Atau kalau kondisi burung memang sudah parah, Anda sanggup diberikan salep mata khusus pada burung. Hal ini akan membuat iritasi atau pun radang jadi berkurang.
6. Rontok bulu/ngurak
Penyakit ini ialah kondisi burung yang kehilangan bulunya lantaran rontok. Penyebabnya sanggup lantaran kutu, pakan yang kurang berkarakter, atau pun lantaran protein yang kurang. Yang jelas, penyakit yang sering dialami Ciblek ini sanggup dilihat dari kondisi bulu yang gundul dan jarang.
Untuk mengatasinya, Anda harus mempersembahkan perawatan bulu yang ekstra ketat. Bisa dengan rajin mencuci bulu dengan sampo khusus, atau pun materi alami untuk mengusir kutu. Selain itu, Anda juga sanggup mempersembahkan asupan protein yang lebih untuk menjaga kesehatan dan kualitas bulu.
7. Cacingan
Cacingan umumnya disebabkan lantaran dampak benalu yang tumbuh dan berkembang dalam tubuh burung. Penyebabnya sanggup lantaran sanitasi yang buruk atau pun dampak pakan yang kotor dan kurang berkarakter. Ciri dari penyakit ini ialah kondisi burung yang lesu dan kurang bertenaga, tubuh yang kurus, dan tubuh yang lunglai.
Teknik terbaik untuk mengatasinya ialah dengan mempersembahkan obat cacing khusus burung. Sedangkan untuk mencegahnya, pastikan kondisi sangkar dan pakan selalu membersihkan dan terbebas dari kotoran.
Itulah tadi jenis penyakit yang sering dialami Ciblek. Penyakit-penyakit di atas umumnya disebabkan lantaran kemembersihkanan pakan dan sangkar yang burung, kualitas perawatan yang jelek, dan dampak virus. Maka dari itu, untuk mencegah penyakit ini hadir, pastikan untuk selalu mempersembahkan pakan, kandang, dan kualitas yang berkarakter. Kalau perlu, lakukan pemdiberian vitamin secara rutin dan teratur.
Post a Comment for "Jenis Penyakit Yang Sering Diderita Ciblek"