Cara Ternak Burung Cucak Jenggot Lengkap!
Berternak Burung Cucak Jenggot membutuhkan beberapa syarat supaya sanggup berhasil. Syarat-syarat tersebut sebetulnya tidaklah terlalu susah mengingat burung ini menyerupai dengan burung kicau lainnya yang perlakuannya kurang lebih sama. Begitu juga dengan proses mengembangbiakannya.
Teknik Berternak Burung Cucak Jenggot (CJ)
Syarat pertama yang harus dipenuhi adalah, pemilihan sepasang induk burung CJ. Kemudian sangkar yang baik juga harus dipersiapkan, dilanjutkan dengan penjodohan, kemudian perawatan selama berternak, perawatan kandang, dan perawatan anak burung sehabis menetas (baca: cara merawat cucak jenggot).
1. Memilih Induk Burung CJ
Sepasang induk Burung Cucak Jenggot jantan dan betina harus dipilih secara seksama alasannya yaitu kita menginginkan keturunan yang kurang lebih sama, atau tidak jauh tidak sama dari induknya (baca: cara menentukan indukan cucak jenggot berkarakter).
Berikut yaitu beberapa panduan umum yang sanggup anda ikuti dalam pemilihan burung diantaranya adalah,
a. Tubuh
Baik Cucak Jenggot jantan maupun betina harus bebas dari cacat, mempunyai badan yang proporsional untuk jantan. Sedangkan untuk betina tubuhnya memang tampak lebih gemuk dan terlihat lebih pendek sehingga tidak proporsional. Walau demikian, burung betina juga harus bebas dari cacat.
Perhatikan bentuk paruh burung. Pilihlah burung yang mempunyai awal paruh sedikit lebih lebar dan tebal.
b. Jinak
Burung yang jinak lebih simpel untuk ditangkar serta lebih jarang terkena duduk perkara menyerupai stres. Selain itu, burung jinak juga akan megampangkan kita untuk mendekatinya terutama untuk mengganti makanan, minuman, selama proses penjodohan dan lain-lain.
Apabila burung tampak mempunyai mental yang bagus, tidak takut didekati manusia, maka kemungkinan besar burung tersebut sanggup dijadikan sebagai induk dan proses berternak akan lebih gampang.
c. Lincah
Salah satu tanda burung yang sehat yaitu tingkah lakunya yang lincah. Selain itu, nafsu makannya pun biasanya besar dan kuat.
d. Gacor
Gacor yaitu istilah untuk burung yang rajin berbunyi. Apabila rajin berbunyi baik pejantan maupun betina maka hal tersebut sanggup menunjukan bahwa mereka berdua yaitu pasangan yang kita cari (baca: cara supaya cucak jenggot gacor).
e. Usia
Untuk burung betina, biasanya harus berusia minimal 8 bulan, burung tersebut sudah sanggup bertelur. Sedangkan burung jantan, sebaiknya berusia diatas 1 tahun.
2. Mempersiapkan Kandang Ternak
Sesudah anda menemukan sepasang burung yang cocok untuk dijadikan sebagai induk, kini saatnya kita mempersiapkan kandang.
Mempersiapkan sangkar sangat bergantung pada lahan yang anda miliki, luasnya maupun tempatnya. Diantara beberapa syarat syarat umum yang harus anda penuhi diantaranya adalah,
a. Pemilihan Lokasi
Memilih lokasi yang tenang, jauh dari hiruk-pikuk kendaraan bermotor maupun orang yang silam lalang akan membuat proses breeding atau berternak lebih gampang. Menghindari tempat-tempat yang ramai yaitu salah satu syarat supaya burung sanggup berserius dan tidak simpel stres atau tidak sering kaget akhir adanya bunyi bising dan lain-lain (baca: lokasi yang baik untuk kebijaksanaan daya cucak jenggot).
b. Desain dan Ukuran Kandang
Desain sangkar sanggup menjadi salah satu faktor penting yang menentukan sebuah keberhasilan pengembangbiakan Burung Cucak Jenggot. Mulailah dengan menentukan ukuran kandang. Apabila anda mempunyai lahan yang cukup luas, maka sangkar sanggup anda bangkit dengan ukuran lebar 150 cm x panjang 150 cm x tinggi 200 cm.
Namun apabila anda tidak mempunyai lahan yang luas, maka ukuran sekitar 1 m x 1 m x 180 cm rasanya sudah cukup.
Ada beberapa hal yang harus dipenuhi ketika membuat kandang. Pertama, sangkar harus mempunyai atap dan pastikan sirkulasi udara tetap lancar.
Kandang sanggup terbuat dari kawat sehingga sirkulasi udara cukup baik. Kemudian tidakboleh lupa menempatkan:
Buatlah setidaknya dua pintu. Yang pertama untuk megampangkan anda memmembersihkankan sangkar dan melaksanakan aktivitas yang lainnya. Sedangkan pintu yang kedua buatlah dalam ukuran kecil terutama untuk megampangkan anda dalam mengganti masakan dan minuman.
Sarang burung sanggup anda tempatkan di dalam kotak. Atau, anda juga sanggup memakai wadah tertentu kemudian didiberikan masukang dan ditempatkan di kawasan yang tinggi. Anda sanggup menempelkannya di tembok bab belakang supaya burung tidak terganggu pada ketika pengecekan, penggantian air dan makanan.
3. Menjodohkan Burung
Menjodohkan burung memang tidak susah. Namun, terkadang membutuhkan waktu yang tidak sedikit. Penjodohan Cucak Jenggot dimulai dengan mendekatkan induk jantan dan induk betina dalam sangkar yang tidak sama. Sesudah burung tampak bersahabat dan mulai terbiasa anda sanggup memasukkan induk betina terlebih lampau ke dalam sangkar ternak sembari tetap mendekatkan burung jantan (baca: ciri cucak jenggot jantan dan betina).
Sesudah burung betina tampak terbiasa dan sudah mengikuti keadaan dengan lingkungan barunya, barulah anda masukkan burung jantan. Biasanya proses penjodohan memakan waktu dua sampai tiga minggu.
Bagi anda yang tidak ingin repot/susah dan tidak sabar menunggu, dengan simpel anda sanggup eksklusif membeli sepasang indukan. Namun perlu anda ketahui bahwa terkadang harganya tidaklah murah. Beberapa peternak menjual sepasang burung jantan dan betina usia 6 bulan sampai 9 bulan dengan harga sekitar Rp. 1.550.000 atau, ada juga yang sudah berumur 10 bulan sampai 1 tahun terpasang dengan harga Rp. 1.750.000. Burung umur satu tahun atau diatas sepuluh bulan tersebut biasanya sudah siap untuk produksi (lihat: harga cucak jenggot).
Salah satu breeder kawasan anda sanggup mendapat Burung Cucak Jenggot yaitu pada Supriyadi. Alamat, Jalan Raya Kelapa 2 No.33A Gg. Blora 3 Kelurahan Kelapa Dua, Kecematan Kebon Jeruk, RT/RW: 7/5, Jakarta Barat. Anda sanggup menghubunginya di, 0819-4331-4787.
4. Makanan
Selama proses reproduksi, masakan akan memainkan peranan penting dalam meningkatkan libido atau birahi burung supaya mereka mau kawin dan bertelur. Pada umumnya masakan utama tetap berupa voer yang berprotein dengan kandungan 12% sampai 18%.
Selanjutnya, tidakboleh lupa menyiapkan buah-buahan segar menyerupai buah pepaya, buah pisang, tomat, apel, atau buah pir. Buah-buahan yaitu sumber vitamin yang sanggup meningkatkan kualitas telur dan anak dari burung tersebut (baca: pakan bergizi cucak jenggot).
Extra food (EF) berupa jangkrik ialah salah satu masakan pelengkap yang sanggup meningkatkan libido atau birahi sehingga burung akan lebih simpel untuk kawin dan bertelur. Selain mempersembahkan masakan ekstra berupa jangkrik, anda juga sanggup mempersembahkan binatang-binatang lain menyerupai belalang, ulat hongkong dan kroto (baca: seputar masakan cucak jenggot).
Pemdiberian masakan ekstra berapa jangkrik sanggup didiberikan sebanyak dua atau tiga ujung di pagi hari dan 2 atau 3 ujung lagi di sore hari untuk 2 burung.
Untuk Diperhatikan!
Sesudah burung bertelur, induk Burung Cucak Jenggot akan mengerami telurnya sampai menetas. Sesudah itu, anda sanggup membiarkan burung betina merawat anaknya.
Sesudah 10-15 hari, anda sanggup memguan burung tersebut. Namun bila anda menginginkan, anda juga sanggup mempertahankannya sampai selama 1 bulan.
6. Meloloh Anak Burung
Meloloh anak burung sanggup memakai voer yang sudah dilarukan memakai air hangat. Berhati-hatilah ketika meloloh burung supaya burung tidak belepotan sehingga mulutnya kotor dan simpel mengundang bakteri. Selain meloloh memakai voer anda juga sanggup mempersembahkan masakan ekstra berupa jangkrik yang sudah dipotong-potong dalam ukuran kecil sehingga simpel dicerna.
Selanjutnya, ketika burung berusia 1/2 bulan, burung sudah siap untuk didiberikan setingan harian, dan perawatan selayaknya.
Teknik Berternak Burung Cucak Jenggot (CJ)
Syarat pertama yang harus dipenuhi adalah, pemilihan sepasang induk burung CJ. Kemudian sangkar yang baik juga harus dipersiapkan, dilanjutkan dengan penjodohan, kemudian perawatan selama berternak, perawatan kandang, dan perawatan anak burung sehabis menetas (baca: cara merawat cucak jenggot).
1. Memilih Induk Burung CJ
Sepasang induk Burung Cucak Jenggot jantan dan betina harus dipilih secara seksama alasannya yaitu kita menginginkan keturunan yang kurang lebih sama, atau tidak jauh tidak sama dari induknya (baca: cara menentukan indukan cucak jenggot berkarakter).
Berikut yaitu beberapa panduan umum yang sanggup anda ikuti dalam pemilihan burung diantaranya adalah,
a. Tubuh
Baik Cucak Jenggot jantan maupun betina harus bebas dari cacat, mempunyai badan yang proporsional untuk jantan. Sedangkan untuk betina tubuhnya memang tampak lebih gemuk dan terlihat lebih pendek sehingga tidak proporsional. Walau demikian, burung betina juga harus bebas dari cacat.
Perhatikan bentuk paruh burung. Pilihlah burung yang mempunyai awal paruh sedikit lebih lebar dan tebal.
b. Jinak
Burung yang jinak lebih simpel untuk ditangkar serta lebih jarang terkena duduk perkara menyerupai stres. Selain itu, burung jinak juga akan megampangkan kita untuk mendekatinya terutama untuk mengganti makanan, minuman, selama proses penjodohan dan lain-lain.
Apabila burung tampak mempunyai mental yang bagus, tidak takut didekati manusia, maka kemungkinan besar burung tersebut sanggup dijadikan sebagai induk dan proses berternak akan lebih gampang.
c. Lincah
Salah satu tanda burung yang sehat yaitu tingkah lakunya yang lincah. Selain itu, nafsu makannya pun biasanya besar dan kuat.
d. Gacor
Gacor yaitu istilah untuk burung yang rajin berbunyi. Apabila rajin berbunyi baik pejantan maupun betina maka hal tersebut sanggup menunjukan bahwa mereka berdua yaitu pasangan yang kita cari (baca: cara supaya cucak jenggot gacor).
e. Usia
Untuk burung betina, biasanya harus berusia minimal 8 bulan, burung tersebut sudah sanggup bertelur. Sedangkan burung jantan, sebaiknya berusia diatas 1 tahun.
2. Mempersiapkan Kandang Ternak
Sesudah anda menemukan sepasang burung yang cocok untuk dijadikan sebagai induk, kini saatnya kita mempersiapkan kandang.
Mempersiapkan sangkar sangat bergantung pada lahan yang anda miliki, luasnya maupun tempatnya. Diantara beberapa syarat syarat umum yang harus anda penuhi diantaranya adalah,
a. Pemilihan Lokasi
Memilih lokasi yang tenang, jauh dari hiruk-pikuk kendaraan bermotor maupun orang yang silam lalang akan membuat proses breeding atau berternak lebih gampang. Menghindari tempat-tempat yang ramai yaitu salah satu syarat supaya burung sanggup berserius dan tidak simpel stres atau tidak sering kaget akhir adanya bunyi bising dan lain-lain (baca: lokasi yang baik untuk kebijaksanaan daya cucak jenggot).
b. Desain dan Ukuran Kandang
Desain sangkar sanggup menjadi salah satu faktor penting yang menentukan sebuah keberhasilan pengembangbiakan Burung Cucak Jenggot. Mulailah dengan menentukan ukuran kandang. Apabila anda mempunyai lahan yang cukup luas, maka sangkar sanggup anda bangkit dengan ukuran lebar 150 cm x panjang 150 cm x tinggi 200 cm.
Namun apabila anda tidak mempunyai lahan yang luas, maka ukuran sekitar 1 m x 1 m x 180 cm rasanya sudah cukup.
Ada beberapa hal yang harus dipenuhi ketika membuat kandang. Pertama, sangkar harus mempunyai atap dan pastikan sirkulasi udara tetap lancar.
Kandang sanggup terbuat dari kawat sehingga sirkulasi udara cukup baik. Kemudian tidakboleh lupa menempatkan:
- Wadah air untuk minum dan wadah air untuk mandi.
- Tangkenteng
- Tempat makan atau wadah makan
- Sarang burung kawasan bertelur
Buatlah setidaknya dua pintu. Yang pertama untuk megampangkan anda memmembersihkankan sangkar dan melaksanakan aktivitas yang lainnya. Sedangkan pintu yang kedua buatlah dalam ukuran kecil terutama untuk megampangkan anda dalam mengganti masakan dan minuman.
Sarang burung sanggup anda tempatkan di dalam kotak. Atau, anda juga sanggup memakai wadah tertentu kemudian didiberikan masukang dan ditempatkan di kawasan yang tinggi. Anda sanggup menempelkannya di tembok bab belakang supaya burung tidak terganggu pada ketika pengecekan, penggantian air dan makanan.
3. Menjodohkan Burung
Menjodohkan burung memang tidak susah. Namun, terkadang membutuhkan waktu yang tidak sedikit. Penjodohan Cucak Jenggot dimulai dengan mendekatkan induk jantan dan induk betina dalam sangkar yang tidak sama. Sesudah burung tampak bersahabat dan mulai terbiasa anda sanggup memasukkan induk betina terlebih lampau ke dalam sangkar ternak sembari tetap mendekatkan burung jantan (baca: ciri cucak jenggot jantan dan betina).
Sesudah burung betina tampak terbiasa dan sudah mengikuti keadaan dengan lingkungan barunya, barulah anda masukkan burung jantan. Biasanya proses penjodohan memakan waktu dua sampai tiga minggu.
Bagi anda yang tidak ingin repot/susah dan tidak sabar menunggu, dengan simpel anda sanggup eksklusif membeli sepasang indukan. Namun perlu anda ketahui bahwa terkadang harganya tidaklah murah. Beberapa peternak menjual sepasang burung jantan dan betina usia 6 bulan sampai 9 bulan dengan harga sekitar Rp. 1.550.000 atau, ada juga yang sudah berumur 10 bulan sampai 1 tahun terpasang dengan harga Rp. 1.750.000. Burung umur satu tahun atau diatas sepuluh bulan tersebut biasanya sudah siap untuk produksi (lihat: harga cucak jenggot).
Salah satu breeder kawasan anda sanggup mendapat Burung Cucak Jenggot yaitu pada Supriyadi. Alamat, Jalan Raya Kelapa 2 No.33A Gg. Blora 3 Kelurahan Kelapa Dua, Kecematan Kebon Jeruk, RT/RW: 7/5, Jakarta Barat. Anda sanggup menghubunginya di, 0819-4331-4787.
4. Makanan
Selama proses reproduksi, masakan akan memainkan peranan penting dalam meningkatkan libido atau birahi burung supaya mereka mau kawin dan bertelur. Pada umumnya masakan utama tetap berupa voer yang berprotein dengan kandungan 12% sampai 18%.
Selanjutnya, tidakboleh lupa menyiapkan buah-buahan segar menyerupai buah pepaya, buah pisang, tomat, apel, atau buah pir. Buah-buahan yaitu sumber vitamin yang sanggup meningkatkan kualitas telur dan anak dari burung tersebut (baca: pakan bergizi cucak jenggot).
Extra food (EF) berupa jangkrik ialah salah satu masakan pelengkap yang sanggup meningkatkan libido atau birahi sehingga burung akan lebih simpel untuk kawin dan bertelur. Selain mempersembahkan masakan ekstra berupa jangkrik, anda juga sanggup mempersembahkan binatang-binatang lain menyerupai belalang, ulat hongkong dan kroto (baca: seputar masakan cucak jenggot).
Pemdiberian masakan ekstra berapa jangkrik sanggup didiberikan sebanyak dua atau tiga ujung di pagi hari dan 2 atau 3 ujung lagi di sore hari untuk 2 burung.
Untuk Diperhatikan!
- Kurangi gangguan selama proses berternak sampai burung mengerami telurnya. Tekniknya yaitu dengan mempersembahkan masakan dan minuman lebih banyak jumlahnya dibandingkan biasanya supaya pergantian sanggup diminimalisir.
- Memmembersihkankan sangkar apabila dilakukan sehari atau dua hari sekali, sebaiknya anda kurangi contohnya menjadi dua kali dalam seminggu.
- Jangan membuat burung kaget. Apabila anda harus mengganti air dan masakan atau yang lainnya lakukanlah dengan cepat.
Sesudah burung bertelur, induk Burung Cucak Jenggot akan mengerami telurnya sampai menetas. Sesudah itu, anda sanggup membiarkan burung betina merawat anaknya.
Sesudah 10-15 hari, anda sanggup memguan burung tersebut. Namun bila anda menginginkan, anda juga sanggup mempertahankannya sampai selama 1 bulan.
6. Meloloh Anak Burung
Meloloh anak burung sanggup memakai voer yang sudah dilarukan memakai air hangat. Berhati-hatilah ketika meloloh burung supaya burung tidak belepotan sehingga mulutnya kotor dan simpel mengundang bakteri. Selain meloloh memakai voer anda juga sanggup mempersembahkan masakan ekstra berupa jangkrik yang sudah dipotong-potong dalam ukuran kecil sehingga simpel dicerna.
Selanjutnya, ketika burung berusia 1/2 bulan, burung sudah siap untuk didiberikan setingan harian, dan perawatan selayaknya.
Buat teman dekat yang akan berencana untuk ternak cucak jenggot, maka semoga artikel ini sanggup menjadi salah satu bacaan yang sanggup mendukung kesuksesan anda.
Post a Comment for "Cara Ternak Burung Cucak Jenggot Lengkap!"