Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Mengatasi Kenari Yang Kegemukan

Salah satu permasalahan yang sering dialami oleh peternak/penghobi kenari yaitu kegemukan pada burung kenari. Teknik mengatasinya sebetulnya tidaklah susah, namun kebanyakan para kenari mania merasa kesusahan alasannya minimnya pemahaman akan duduk kasus menyerupai ini, bahkan banyak juga yang putus asa alasannya kenari yang kegemukan miliknya itu justru malah jarang berkicau atau disebut dengan macet bunyi. Sebenarnya ada banyak duduk kasus yang menimbulkan kenari macet bunyi, tidak spesialuntuk alasannya kegemukan saja, sanggup anda baca artikel kami lainnya ihwal penyebab kenari jarang berkicau.


Salah satu permasalahan yang sering dialami oleh peternak Teknik Mengatasi Kenari yang Kegemukan

Salah satu hal yang menjadi penyebab mengapa burung kenari menjadi kegemukan yaitu kesalahan perawatan ketika kenari dalam kondisi mabung. Maka dari itu perlu juga warta terkena cara merawat kenari mabung. Kebanyakan kejadian menyerupai ini yaang menimbulkan kenari kegemukan yaitu alasannya disaat kenari dalam proses mabung, maka terlalu banyak atau hiperbola dalam mempersembahkan asupan pakan seperti: telur, biji-bijian, disertai dengan minimnya acara penjemuran pada burung kenari. Sehingga hal ini yang menimbulkan penumpukan lemak dalam badan kenari, maka tidak guah bila kenari menjadi gemuk. Terlalu banyak lemak yang tertimbun dalam badan kenari tentu akan mempersembahkan dampak negatif pada kenari, terkhusus pada kenari jantan, maka akan menjadikannya semakin malas berbunyi. Apabila kondisi kegemukan ini terjadi pada kenari betina, maka dampak negatifnya yaitu kenari betina akan susah atau tidak mau bertelur.

Ada beberapa tips ampuh atau terapi untuk mengurangi kegemukan pada burung kenari keakungan anda, yaitu berupa terapi buah-buahan dan sayur-sayuran serta untuk mengurangi pemdiberian dampak EF telur yang berlebihan. Untuk lebih jelasnya sanggup anda baca tips selengkapnya ihwal cara mengatasi kenari kegemukan diberikut ini.
  1. Sebaiknya letakkan kenari pada sangkar yang ukurannya jauh lebih besar dan luas dengan tujuan biar kenari semakin aktif serta gemar untuk terbang, sehingga pada ketika kenari aktif terbang, maka ketika itulah terjadi proses pembakaran lemak dalam tubunya. Jangan lupa menyediakan minimal 2 tangenteng di dalam sangkar kenari. Silahkan baca artikel ihwal cara membuat sangkar kenari.
  2. Hentikan kini juga pemdiberian pakan biji-bijian atau EF. Sebagai gantinya yaitu dengan mempersembahkan pakan berupa sayur-sayuran serta buah-buahan yang banyak tentunya juga diadaptasi dengan kondisi, dengan maksud biar sanggup memmenolong atau memperlancar proses pembakaran lemak dalam badan kenari. Terkhusus pada buah apel harus dimembuang kulitnya, alasannya tidak baik bagi kenari jikalau dikonsumsi dalam jangka panjang.
  3. Tambahkan vitamin OrBird dalam air minum untuk menjaga stamina kenari biar tetap fit. Bisa juga dengan menambahkan satu sendok teh madu murni biar kenari tampil semakin prima.
  4. Tambahkan Grit dalam sangkar kenari sebagai pendukung proses ini, selain itu juga sanggup mencegah timbulnya berak kapur pada kenari. 
  5. Bisa juga dengan meletakkan pakan sayuran berupa kol, sawi putih, dan sejenisnya pada sisi kiri tangkenteng, kemudian taruh juga pakan berupa buah-buahan pada sisi kanan tangkenteng.
  6. Kemudian letakkan Grit pada sisi kanan tangkenteng, dan Cepuk minum pada sisi kiri tangkenteng.

Demikianlah sekilas ihwal cara mengatasi kenari kegemukan yang tentunya menurut pengalaman teman akrab kenari mania. Terapi menyerupai ini akan mempersembahkan hasil yang baik kurang lebih selama 10 hari apabila dilakukan secara rutin. Kemudian bila kenari sudah rajin berkicau, maka boleh untuk dimenambahkan pakan berupa biji-bijian serta EF dengan dosis yang sedikit, sampai benar-benar menyesuaikan kondisi kenari menyerupai sedia kala. Jangan lupa juga mengunjungi artikel kami yang sudah dipublikasikan sebelumnya seputar: suara kenari dan harga kenari merah.

Post a Comment for "Cara Mengatasi Kenari Yang Kegemukan"