Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Menjodohkan Murai Watu Jantan Dan Betina

Menjodohkan Murai Batu (MB) terkadang tidak gampang, terlebih apabila burung murai tersebut sebelumnya terpisah dan tidak pernah bertemu. Beberapa pengalaman peternak (breeder) menyampaikan bahwa, apabila terlalu terburu-buru, hal tersebut sanggup berakibat fatal terutama apabila pejantan menyerang betina yang sanggup menyebabkan kematian.

Teknik Menjodohkan Burung Murai Batu
Apabila anda belum mempunyai pengalaman dalam menjodohkan Murai Batu, beberapa langkah diberikut ini sanggup anda ikuti semoga lebih praktis dalam proses penjodohan dan burung lebih aman.

 terlebih apabila burung murai tersebut sebelumnya terpisah dan tidak pernah bertemu Teknik Menjodohkan Murai Batu Jantan dan Betina

Menyiapkan Kandang
Anda sanggup menyiapkan sebuah sangkar khusus untuk menjodohkan burung MB. Biasanya sangkar tersebut mempunyai sekat. Jika anda tidak memilikinya, anda sanggup memakai dua sangkar yang tidak sama kemudian letakkan ditempat yang sama secara berdampingan.
Proses ini dimaksudkan untuk membiasakan kedua burung dalam bersosialisasi sehingga mereka akan menjadi lebih akrab.

Proses tersebut sanggup berlangsung selama seminggu atau lebih. Atau, sanggup juga kurang. Selalu amati tingkah laris burung jantan maupun yang betina, dan apabila mereka saling berdekatan maka kemungkinan besar mereka akan berjodoh.

Menyatukan Kedua Burung
Sesudah chemistry tercipta, selanjutnya anda sanggup menyatukan kedua burung tersebut di satu sangkar semoga perkawinan sanggup berlangsung. Namun ingat! anda harus tetap mengawasi dan mengamati tingkah laris kedua burung tersebut. Biasanya burung pejantan akan menjadi lebih kasar dibandingkan biasanya. Apabila terlihat gejala pejantan tidak menyukai betina dan menyerangnya, ada baiknya anda segera memisahkan kembali kedua burung tersebut.

Rencana B
Apabila langkah-langkah sebelumnya tidak berhasil, maka anda harus mempunyai rencana cadangan. Cobalah mengganti burung jantan dengan yang lain, yang memenuhi kriteria.

Perhatikan Makanan Burung
Burung yang akan dikawinkan biasanya memang sudah memasuki masa atau usia dimana mereka harusnya bereproduksi. Oleh alasannya itu, baik pejantan maupun yang betina akan sangat agresif.
Untuk mengurangi agresivitas burung, anda sanggup memakai trik sederhana diberikut ini, yaitu, dengan menyiapkan Ebod Breeding yang sanggup dimanfaatkan untuk menstabilkan emosi serta birahi pejantan maupun betina.

Selanjutnya, tidakboleh lupa untuk mempersembahkan makanan ekstra yang bergizi ibarat jangkrik, cacing, kroto, atau belalang.

Baca artikel terlampau: kenari sering memekarkan buntut.

Post a Comment for "Cara Menjodohkan Murai Watu Jantan Dan Betina"