Pemupukan Dasar Pada Pepaya

Pemupukan Dasar

Pemupukan pada pepaya mempunyai kegunaan supaya pepaya sanggup tumbuh subur sehingga menghasilkan buah yang sesuai dengan apa yang kita inginkan. Pemupukan pada pepaya ada dua macam, yaitu pemupukan dengan memakai pupuk sangkar dan pemupukan dengan pupuk buatan.

Kalau saja kita menanam pepaya dalam tanah yang berjenis latosol maka caranya memberi pupuk adalah: untuk pupuk sangkar memerlukan 2 kaleng dalam setiap lubang. Makara setiap hektarnya membutuhkan pupuk kurang lebih 30 ton. sedangkan pupuk buatan 1 bulan sesudah menanam memerlukan 50 gram ZA, 45 gram DS, dan 20 gram ZK. pupuk buatan selanjutnya akan kita berikan setiap tiga bulan.

Kemudian bila berdasarkan data-data dari Fertilizer Use, maka tunjangan pupuk itu akan diberikan dengan ukuran: Adapun pemberiannya ialah sebagai berikut. 

130 gram ZA atau sama dengan 65 gram Urea. 

90 gram DS atau sama dengan 180 gram superfosfat.

Pemupukan pertama pada umur 2 - 6 bulan, 

35 - 70 gram ZA rata-rata 50 gram. 

35 - 87 gram DS rata-rata 60 gram. 

14 - 28 gram ZK rata-rata 20 gram.

Untuk data-data ini memang telah dibuktikan kebenarannya di laboratoiium. Sedangkan untuk pemupukan yang diberikan oleh para petani kita itu hanyalah sebagai patokan, walaupun mereka telah sukses dalam penanaman, akan tetapi jumlah pupuk yang diberikan itu belum diselidiki di laboratarium.

Apabila ditinjau berdasarkan daerahnya, maka cara pemupukan para petani pepaya kita itu masih harus diselidiki lagi. Sebab, jumlah yang  diberikan untuk tempat yang panas belum tentu cocok buat tempat yang dingin. Misalnya saja pohon pepaya yang ditanam di Jakarta ataupun di Surabaya, akan tidak cocok tunjangan pupuknya bila disamakan untuk tempat Malang ataupun Bandung. Maka, untuk pemupukan yang baik, jumlahnya dapatlah ditanyakan saja pribadi pada Dinas Pertanian untuk tempat masing-masing. Dinas Pertanian untuk setiap kota akan memperlihatkan citra yang sesuai dengan kondisi wilayah.

Location:

Share :