Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Mengawinkan Kucing Persia Yang Benar Bagi Pemula

Teknik mengawinkan kucing persia- hai cat lovers, bagaimana kabarnya hari ini? Di sini hobinatang.com kembali hadir untuk anda dalam rangka mengulas hewan keakungan anda, yaitu kucing persia.

Bagi teman bersahabat yang sedang memelihara kucing persia usia cukup umur tentu pernah terbesit dalam pikiran untuk mengawinkan kucingnya sehingga dapat menghasilkan keturunan keturunan gres yang lucu lucu dan imut imut.

Untuk itu disini kami akan memandu kawan-kawan tentang bagaimana cara mengawinkan kucing persia betina dengan kucing jantan atau sebaliknya, kucing jantan dengan betina.

Teknik Mengawinkan Kucing Persia


com kembali hadir untuk anda dalam rangka mengulas hewan keakungan anda Teknik Mengawinkan Kucing Persia Yang Benar Bagi Pemula

Secara garis besar mengawinkan kucing persia itu sangatlah gampang. Sama ibarat mengawinkan jenis kucing lainnya. Yaitu terperinci pada dasarnya harus melalui proses pengenalan, penyesuaian dan pendekatan dengan jodohnya.

Namun, meski demikian kalian harus tetap mempelajari metode metode mengawinkan kucing yang benar. Supaya proses perkawinan berjalan dengan baik dan menghasilkan anak yang sehat dan berkarakter.

Baca juga: cara merawat kucing persia semoga sehat

Ingat, kucing peliharaan di rumah itu tidak sama dengan kucing liar. Biasanya mereka akan kawin dengan sendirinya, dan berjalan lancar dengan sendirinya. Adapun kucing rumahan atau peliharaan ibarat kucing persia, mereka butuh kode dan menolongan ketika kawin.

Berikut poin poin yang harus diperhatikan dalam menjodohkan atau mengawinkan persia:

1. Memperhatikan Usia Kucing Persia untuk Dikawinkan


Kapan usia kucing persia yang sudah siap dikawinkan? Masalah ini harus menjadi perhatian utama anda. Sebab faktor usia sangat menghipnotis keberhasilan proses perkawinan.

Kucing persia jantan sudah dapat dikawinkan pada usia 10-12 bulan. Sedangkan kucing betina ialah 6 bulan. Pada usia itu kucing jantan dan betina sudah memasuki masa pubertas dan kematangan.

2. Kondisi Kucing Persia Harus Sehat


Langkah kedua sebelum menjodohkan persia yaitu melihat faktor kesehatan si kucing. Apabila kucing persia sedang sakit, maka tidakboleh memaksanya untuk kawin. Karena pada ketika itu rasa birahi (pengin kawin) mereka tidak ada.

Kaprikornus pastikan kucing anda sudah divaksin beberapa bulan sebelum perkawinan. Hal ini bertujuan semoga kelak bayi yang dilahirkan sehat, berbulu lebat dan tidak belum sempurnanya gizi serta nutrisi dalam tubuhnya.

3. Mengetahui Masa Birahi Pasangan Kucing Persia


Birahi artinya pingin kawin atau siap ditunggangi. Kucing betina akan mencicipi birahi spesialuntuk 4-6 hari saja dalam sebulan. Dan setelah masa birahi habis, maka gres akan terulang setelah 2-3 bulan. So, anda harus jeli memperhatikan masa masa birahi si betina.

Tanda tanda kucing betina yang sedang birahi yaitu bersuara keras untuk memanggil kucing jantan, galak, berguling guling di lantai, dan jikalau pinggul tersentuh beliau akan menunggingkan pantatnya.

Itulah tiga poin penting yang harus diperhatikan. Selanjutnya ialah proses atau teknis mengawinkan kucing persia.

4. Teknik Mengawinkan Kucing Persia yang Baik dan Benar


com kembali hadir untuk anda dalam rangka mengulas hewan keakungan anda Teknik Mengawinkan Kucing Persia Yang Benar Bagi Pemula

Setidaknya ada lima langkah yang harus kalian lalui untuk beternak kucing persia:


  • Pertama letakkan kucing persia jantan dalam sangkar yang tidak sama dengan betina. Lalu sangkar jantan tersebut didekatkan pada sangkar betina. Tujuannya semoga mereka saling mengenal, apabila cocok maka kucing betina akan mengeong menunjukan siap kawin. Umumnya si jantan akan mengatakan kejantanannya. Sehingga menarikdanunik perhatian betina.
  • Saat si betina sudah mengeong alias siap kawin maka selanjutnya campurkan mereka dalam satu kandang, nanti mereka akan kawin dengan sendirinya. Apabila kucing betina malah terlihat galak, anda tidakboleh khawatir lantaran kucing jantan dapat mengatasi dan menaklukannya.
  • Biarkan mereka ibarat itu terus selama 4-10 hari, apabila tidak ada kendala, biasanya mereka dapat kawin satu kali lebih dalam sehari. Apabila ada kendala, maka anda perlu menuntun dan memmenolongnya. Kendala yang biasa terjadi yaitu posisi kucing betina tidak benar, tidak mau nungging, telentang dan miring. Sehingga anda harus memegangnya untuk memposisikan yang benar.
  • Proses kawinnya dimulai dengan tanda kucing jantan mencium kemaluan kucing betina dan naik ke atas punggung betina serta menggigit tengkuknya (Pokoknya gitu deeh, masa lu ga tau seeeh). Apabila penetrasi dimulai, biasanya si betina akan berteriak dan menjilati kemaluannya.
  • Jika proses perkawinan berhasil, maka pisahkan mereka, Karena si betina akan menjelma galak ketika didekati pejantan disebabkan sudah tidak birahi lagi. Kaprikornus teman bersahabat tinggal menunggu balasannya apakah hamil atau tidak. Apabila belum hamil maka bersabar dan ulangi kembali proses perkawinanya.

Apakah kucing persia dapat dikawinkan dengan kucing kampung? Tentu saja kalian dapat mengawinkan kucing persia dengan kucing kampung atau kucing lokal, namun balasannya nanti tidak murni dari keturunan Persia.


Baiklah itu saja tutorial mengawinkan kucing persia dari kami. Intinya anda yang masih pemula harus sabar ketika mengawinkan kucing keakungan, tidakboleh memaksa dan terburu buru. Semua membutuhkan metode dan ilmu yang memadai. Semoga bermanfaa, terimakasih.

Post a Comment for "Cara Mengawinkan Kucing Persia Yang Benar Bagi Pemula"