Pola Perawatan Burung Cucak Jenggot (Kondisi Sehat, Mabung, Over Birahi, Siap Lomba)
Berdasarkan penuturan para penghobi dan pembudidaya cucak jenggot, referensi perawatan cucak jenggottidak sama-beda untuk setiap kondisi. Pola perawatan cucak jenggot dalam kondisi sehat tidak sama dengan referensi perawatan cucak jenggot dalam kondisi mabung. Begitu juga referensi perawatan cucak jenggot dalam kondisi over birahi tidak sama dengan referensi perawatan cucak jenggot dalam kondisi siap lomba.
Sementara itu, proses memaster cucak jenggot harus dilakukan dengan cara yang baik supaya cucak jenggot bisa merekam secara tepat suara-suara burung master yang diperdengarkan ke padanya. Berikut ini dijelaskan referensi perawatan dan cara memaster cucak jenggot.
1. Perawatan wajib
a. Pukul 06.00, cucak jenggot dikeluarkan dari dalam rumah, selanjutnya diangin-anginkan di teras hingga pukul 07.30.
b. Pukul 07.30, cucak jenggot dimandikan di dalam karamba atau disemprot memakai sprayer (tergantung kebiasaan cucak jenggot) selama kurang lebih 15 menit.
c. Bersihkan sangkar cucak jenggot dari kotoran dan sia-sia pakan yang banyak menumpuk di dasar sangkar. Selanjutnya, ganti voer yang ada di dalam wadah pakan dengan yang gres dari kemasan. Jangan lupa, ganti juga air minum yang ada di dalam wadah minum dengan air minum yang sudah dimasak.
d. Letakkan pakan buah-buahan di dalam sangkar sebagai komplemen gizi bagi cucak jenggot. Buah-buahan ini boleh pisang kapok maupun apel dengan referensi pemdiberian yang bervariasi.
e. Berikan jangkrik 2 ujung pada cucak jenggot dengan terlebih lampau memmembuang kepala, akup, dan dua kaki penggalan belakangnya yang tajam. Pemdiberian jangkrik ini dihentikan memakai tangan secara langsung, tetapi harus diletakkan di wadah pakan. Hal ini dimaksudkan semoga cucak jenggot tidak menjadi manja akhir referensi perawatan yang dilakukan oleh pemiliknya.
f. Apabila tingkat birahi cucak jenggot terlalu rendah, diberikan komplemen 1-2 ujung jangkrik lagi untuk meningkatnya birahinya. Sebaliknya, apabila tingkat birahi cucak jenggot dirasa terlalu tinggi, kurangi pemdiberian jangkrik menjadi 1 ujung ditambah dengan 1 ujung ulat bamboo untuk menurunkan birahinya.
g. Pukul 08.00, cucak jenggot dijemur selama 1-2 jam di daerah yang sekiranya bisa terkena sinar matahari pagi. Selama penjemuran, sebaiknya cucak jenggot tidak melihat keberadaan cucak jenggot lain, terutama yang sama jenis kelabuinnya. Selama penjemuran ini pula, sebaiknya cucak jenggot dimaster memakai isian-isian burung yang bagus. Proses pemasteran sebaiknya memakai metode pemasteran burung asli.
h. Sesudah simpulan dijemur, cucak jenggot diangin-anginkan di teras selama 25 menit untuk mendinginkan tubuhnya. Selanjutnya, sangkar cucak jenggot ditutup memakai kerondong yang membersihkan dan tidak berdebu.
i. Cucak jenggot dimaster memakai isian-isian burung yang bagus. Proses pemasteran ini sebaiknya memakai metode pemasteran elektronik hingga kerondong yang menutupi sangkar cucak jenggot boleh dibuka kembali.
j. Pukul 15.45, kerondong sangkar cucak jenggot dibuka dan cucak jenggot kembali diangin-anginkan di teras. Apabila cucak jenggot terbiasa mandi sore, boleh juga dimandikan di dalam karamba atau disemprot memakai sprayer (tergantung kebiasaan cucak jenggot).
k. Berikan jangkrik 2 ujung pada cucak jenggot dengan terlebih lampau memmembuang kepala, akup, dan dua kaki penggalan belakang yang tajam. Teknik pemdiberian jangkrik ini sama menyerupai pada siang hari. Selain itu, porsinya jangkrik ini sama menyerupai pada pagi hari. Selain itu, porsinya juga sanggup menyesuaikan dengan tingkat birahi cucak jenggot.
l. Pukul 18.00, tutup kembali sangkar cucak jenggot memakai kerondong yang membersihkan dan tidak berdebu. Selanjutnya, masukkan cucak jenggot ke dalam rumah untuk diberistirahat. Selama diberistirahat, cucak jenggot boleh dimaster memakai isian-isian burung yang elok hingga pagi harinya.
2. Perawatan tambahan
a. Cucak jenggot didiberikan kroto sebanyak 1 sendok the 3 kali dalam seminggu, yakni hari senin, kamis, dan sabtu. Kroto yang didiberikan ini boleh berjenis basah, halus, maupun kacang. Namun, yang paling disukai cucak jenggot dan paling elok gizinya ialah kroto berjenis basah.
b. Cucak jenggot didiberikan ulat hongkong sebanyak 2 ujung dalam seminggu. Ulat hongkong yang didiberikan ini sebaiknya sudah mengelupas kulitnya, sehingga megampangkan system pencernaan cucak jenggot untuk mencernanya.
c. Cucak jenggot didiberikan buah-buahan segar setiap hari dengan format pisang kapok setiap hari senin hingga kamis, sedangkan apel setiap hari jumat hingga minggu. Atau, boleh juga didiberikan bervariasi setiap hari. Misalnya, hari senin didiberikan pisang kapok, selasa didiberikan apel, rabu didiberikan pisang kapok, kamis didiberikan apel, dan begitu seterusnya.
d. Cucak jenggot didiberikan madu yang dioleskan di badan jangkrik 3 kali dalam seminggu untuk meningkatkan stamina dan meningkatkan kicauan danbesetannya semoga terdengar sangat keras.
e. Cucak jenggot diumbar di dalam sangkar umbaran selama 1 jam sebanyak 4-5 kali dalam seminggu. Kandang umbaran yang disediakan ini harus berukuran panjang minimal 1,5 meter, supaya bisa melatih alur pernapasan cucak jenggot.
Berikut ini dipaparkan referensi perawatan cucak jenggot dalam kondisi mabung:
1. Cucak jenggot ditempatkan di daerah yang sepi, jauh dari kerumunan orang dan suara-suara cucak jenggot lain. Selain itu, sebaiknya sangkar cucak jenggot lebih banyak dalam kondisi dikerondong supaya cucak jenggot merasa damai selama menjalani masa mabungnya.
2. Cucak jenggot dimandikan cukup 2 kali dalam seminggu dan dijemur 2 hari sekali selama terbaik 30 menit. Selama mandi dan penjemuran, sebaiknya cucak jenggot disendirikan dari cucak jenggot lain dan burung-burung jenis lain.
3. Apabila kondisi mabung yang dialami cucak jenggot berada pada tahap ekstrim (mabung total), ia spesialuntuk perlu dimandikan 1 kali dalam seminggu dan dijemur 2 kali dalam seminggu.
4. Cucak jenggot didiberikan pakan komplemen dengan porsi lebih banyak dan lebih sering. Misalnya, jikalau cucak jenggot biasa didiberikan jangkrik 2 ujung pada pagi dan sore hari maka sanggup didiberikan jangkrik 5-6 ujung pada pagi dan sore hari. Jika cucak jenggot biasa didiberikan kroto 3 kali dalam seminggu maka sanggup didiberikan kroto 6-7 kali dalam seminggu. Jika cucak jenggot biasa didiberikan ulat hongkong 2 ujung dalam seminggu maka sanggup didiberikan ulat hongkong 3 ujung setiap hari. Pemdiberian pakan komplemen dengan porsi lebih banyak dan lebih sering ini sangat diharapkan cucak jenggot untuk pertumbuhan bulu-bulunya yang gres setelah bulu-bulu lamanya rontok pada ketika mabung.
5. Cucak jenggot didiberikan multivitamin yang bermanfaa untuk memmenolong mempercepat masa mabung, memelihara stamina, dan mencegah badan tampak lesu selama melewati masa mabung. Multivitamin ini sanggup dibeli di toko-toko yang khusus menjual pakan burung dengan harga mulai Rp.20.000 hingga Rp.70.000. Pilihlah vitamin yang elok yang terbuat dari bahan-bahan terbaik, salah satunya ialah OrBird.
6. Cucak jenggot didiberikan buah papaya dengan intensitas lebih sering, contohnya 5 kali dalam seminggu. Buah papaya ini sangat bermanfaa untuk meningkatkan stamina dan daya tahan badan cucak jenggot selama melewati masa mabung, alasannya ialah mempunyai banyak kandungan vitamin C.
7. Cucak jenggot dimaster memakai isian-isian burung yang wajib dimiliki selama melewati masa mabung. Pemasteran ini dilakukan mengingat bahwa pada ketika mabung, cucak jenggot lebih banyak membisu dan mendengar. Oleh alasannya ialah itu, inilah waktu yang tepat untuk memaster cucak jenggot memakai isian-isian burung yang wajib dimiliki.
Berikut ini dipaparkan referensi perawatan cucak jenggot dalam kondisi over birahi:
1. Kurangi pemdiberian jangkrik pada cucak jenggot menjadi 1 ujung pada pagi dan sore hari. Lakukan hal ini selama satu ahad penuh dan lihat perkembangannya. Apabila setelah satu ahad kondisi cucak jenggot masih over birahi, tempatkan cucak jenggot di daerah yang damai atau tersendiri. Pisahkan cucak jenggot itu dari cucak jenggot lain dan burung-burung jenis lain yang bisa menciptakannya terus mengalami kondisi over birahi.
2. Berikan ulat bambu pada cucak jenggot sebanyak 1 ujung setiap hari pada pagi hari. Lakukan hal ini selama satu ahad penuh dan lihat perkembangannya. Apabila setelah satu ahad kondisi cucak jenggot masih saja over birahi maka tiadakan pemdiberian voer sementara. Sebagai gantinya, diberikan buah-buahan menyerupai pisang kapok. melaluiataubersamaini demikian, selama masa perawatan ini, pisang kapok menjadi pakan utama bagi cucak jenggot yang mengalami kondisi over birahi.
3. Tambahkan frekuensi mandi cucak jenggot menjadi lebih sering, contohnya pada pagi dan malam hari. Lakukan hal ini selama satu ahad penuh atau hingga cucak jenggot sudah tidak lagi mengatakan kondisi over birahi.
4. Kurangi penjemuran cucak jenggot dari yang biasanya selama 1-2 jam per hari menjadi 30 menit per hari. Lakukan hal ini selama satu ahad penuh atau hingga cucak jenggot sudah tidak lagi mengatakan kondisi over birahi.
5. Umbar cucak jenggot di dalam sangkar umbaran lebih usang dari biasanya, contohnya sekitar 2 jam sebanyak 4-5 kali dalam seminggu. Lakukan hal ini hingga cucak jenggot tidak lagi mengatakan kondisi over birahi.
6. Jangan lupa, selama masa perawatan, cucak jenggot didiberikan multivitamin khusus untuk mengatasi kondisi over birahi. Multivitamin ini sanggup dibeli di toko-toko yang khusus menjual pakan burung dengan kimasukan harga Rp.25.000.
Berikut beberapa referensi perawatan cucak jenggot dalam kondisi siap lomba yang perlu anda ketahui:
1. Pola perawatan cucak jenggot siap lomba dilakukan 3 hari sebelum hari H. jadi, jikalau lomba diadakan pada hari sabtu maka persiapan lomba mulai dilakukan hari rabu. Jika lomba diadakan pada hari senin maka persiapan lomba mulai dilakukan pada hari jum’at.
2. Dalam waktu 3 hari itu, cucak jenggot perlu disendirikan di daerah yang damai atau sekiranya tidak bisa melihat keberadaan cucak jenggot lain dan burung-burung jenis lain, serta tidak bisa mendengarkan kicauannya.
3. Dalam waktu 3 hari itu, cucak jenggot perlu didiberikan jangkrik dengan porsi lebih banyak, yakni 8 ujung pada pagi hari dan 7 ujung pada sore hari. Tata cara pemdiberian jangkrik ini menyerupai pada hari-hari biasanya, yakni dengan memmembuang kepala, akup, dan dua kaki belakangnya yang tajam.
4. Selama wkatu 2 hari sebelum lomba, cucak jenggot cukup dijemur 30 menit per hari, yakni pada pukul 08.00-08.30 atau 08.30-09.00. selama proses penjemuran, cucak jenggot dihentikan didiberikan jangkrik, alasannya ialah dikhawatirkan bisa meningkatkan birahinya. Pemdiberian jangkrik pada cucak jenggot spesialuntuk boleh dilakukan sebelum penjemuran, yakni pukul 06.00-07.30.
5. Malam hari sebelum lomba, cucak jenggot dimandikan di dalam karamba atau disemprot dengan memakai sprayer (tergantung kebiasaan cucak jenggot tersebut). Mandi mala mini dimaksudkan untuk menjaga birahi cucak jenggot semoga tetap berada dalam kondisi normal atau stabil. Mandi malam bagi cucak jenggot ini sanggup dilakukan pukul 19.00 selama kurang lebih 10 menit.
6. Tiga jam sebelum lomba dimulai, cucak jenggot didiberikan ulat hongkong sebanyak 8-10 ujung ditambah 2 ujung jangkrik. Pemdiberian pakan komplemen ini dimaksudkan untuk membuat badan cucak jenggot menjadi gerah, sehingga bisa berkicau keras dan menampilkan performa terbaiknya ketika dilombakan.
7. Selama menunggu lomba dimulai, sebaiknya cucak jenggot diperdengarkan dengan lagu-lagu bernada slow. Hal ini dimaksudkan semoga cucak jenggot merasa damai dan tidak bongkar isian lampau sebelum dilombakan.
8. Selama menunggu waktu mulai lomba, sebaiknya cucak jenggot juga dikenalkan sebentar dengan lokasi barunya dengan cara membuka sedikit kerondong selama 15 menit. Tetapi, selama melaksanakan hal ini, usahakan semoga cucak jenggot tidak bongkar isian lampau sebelum dilombakan. Pengenalan lokasi ini dimaksudkan semoga cucak jenggot tidak kaget dengan lokasi barunya yang nantinya dibentuk lomba.
9. Selama menunggu waktu mulai lomba, hindari sekali-kali membuat kaget cucak jenggot. Sebab, hal itu bisa menciptakannya stress dan tidak focus untuk menampilkan performa terbaiknya pada ajang lomba yang nantinya akan diikuti.
Sementara itu, proses memaster cucak jenggot harus dilakukan dengan cara yang baik supaya cucak jenggot bisa merekam secara tepat suara-suara burung master yang diperdengarkan ke padanya. Berikut ini dijelaskan referensi perawatan dan cara memaster cucak jenggot.
A. Pola perawatan cucak jenggot dalam kondisi sehat
1. Perawatan wajib
a. Pukul 06.00, cucak jenggot dikeluarkan dari dalam rumah, selanjutnya diangin-anginkan di teras hingga pukul 07.30.
b. Pukul 07.30, cucak jenggot dimandikan di dalam karamba atau disemprot memakai sprayer (tergantung kebiasaan cucak jenggot) selama kurang lebih 15 menit.
c. Bersihkan sangkar cucak jenggot dari kotoran dan sia-sia pakan yang banyak menumpuk di dasar sangkar. Selanjutnya, ganti voer yang ada di dalam wadah pakan dengan yang gres dari kemasan. Jangan lupa, ganti juga air minum yang ada di dalam wadah minum dengan air minum yang sudah dimasak.
d. Letakkan pakan buah-buahan di dalam sangkar sebagai komplemen gizi bagi cucak jenggot. Buah-buahan ini boleh pisang kapok maupun apel dengan referensi pemdiberian yang bervariasi.
e. Berikan jangkrik 2 ujung pada cucak jenggot dengan terlebih lampau memmembuang kepala, akup, dan dua kaki penggalan belakangnya yang tajam. Pemdiberian jangkrik ini dihentikan memakai tangan secara langsung, tetapi harus diletakkan di wadah pakan. Hal ini dimaksudkan semoga cucak jenggot tidak menjadi manja akhir referensi perawatan yang dilakukan oleh pemiliknya.
f. Apabila tingkat birahi cucak jenggot terlalu rendah, diberikan komplemen 1-2 ujung jangkrik lagi untuk meningkatnya birahinya. Sebaliknya, apabila tingkat birahi cucak jenggot dirasa terlalu tinggi, kurangi pemdiberian jangkrik menjadi 1 ujung ditambah dengan 1 ujung ulat bamboo untuk menurunkan birahinya.
g. Pukul 08.00, cucak jenggot dijemur selama 1-2 jam di daerah yang sekiranya bisa terkena sinar matahari pagi. Selama penjemuran, sebaiknya cucak jenggot tidak melihat keberadaan cucak jenggot lain, terutama yang sama jenis kelabuinnya. Selama penjemuran ini pula, sebaiknya cucak jenggot dimaster memakai isian-isian burung yang bagus. Proses pemasteran sebaiknya memakai metode pemasteran burung asli.
h. Sesudah simpulan dijemur, cucak jenggot diangin-anginkan di teras selama 25 menit untuk mendinginkan tubuhnya. Selanjutnya, sangkar cucak jenggot ditutup memakai kerondong yang membersihkan dan tidak berdebu.
i. Cucak jenggot dimaster memakai isian-isian burung yang bagus. Proses pemasteran ini sebaiknya memakai metode pemasteran elektronik hingga kerondong yang menutupi sangkar cucak jenggot boleh dibuka kembali.
j. Pukul 15.45, kerondong sangkar cucak jenggot dibuka dan cucak jenggot kembali diangin-anginkan di teras. Apabila cucak jenggot terbiasa mandi sore, boleh juga dimandikan di dalam karamba atau disemprot memakai sprayer (tergantung kebiasaan cucak jenggot).
k. Berikan jangkrik 2 ujung pada cucak jenggot dengan terlebih lampau memmembuang kepala, akup, dan dua kaki penggalan belakang yang tajam. Teknik pemdiberian jangkrik ini sama menyerupai pada siang hari. Selain itu, porsinya jangkrik ini sama menyerupai pada pagi hari. Selain itu, porsinya juga sanggup menyesuaikan dengan tingkat birahi cucak jenggot.
l. Pukul 18.00, tutup kembali sangkar cucak jenggot memakai kerondong yang membersihkan dan tidak berdebu. Selanjutnya, masukkan cucak jenggot ke dalam rumah untuk diberistirahat. Selama diberistirahat, cucak jenggot boleh dimaster memakai isian-isian burung yang elok hingga pagi harinya.
2. Perawatan tambahan
a. Cucak jenggot didiberikan kroto sebanyak 1 sendok the 3 kali dalam seminggu, yakni hari senin, kamis, dan sabtu. Kroto yang didiberikan ini boleh berjenis basah, halus, maupun kacang. Namun, yang paling disukai cucak jenggot dan paling elok gizinya ialah kroto berjenis basah.
b. Cucak jenggot didiberikan ulat hongkong sebanyak 2 ujung dalam seminggu. Ulat hongkong yang didiberikan ini sebaiknya sudah mengelupas kulitnya, sehingga megampangkan system pencernaan cucak jenggot untuk mencernanya.
c. Cucak jenggot didiberikan buah-buahan segar setiap hari dengan format pisang kapok setiap hari senin hingga kamis, sedangkan apel setiap hari jumat hingga minggu. Atau, boleh juga didiberikan bervariasi setiap hari. Misalnya, hari senin didiberikan pisang kapok, selasa didiberikan apel, rabu didiberikan pisang kapok, kamis didiberikan apel, dan begitu seterusnya.
d. Cucak jenggot didiberikan madu yang dioleskan di badan jangkrik 3 kali dalam seminggu untuk meningkatkan stamina dan meningkatkan kicauan danbesetannya semoga terdengar sangat keras.
e. Cucak jenggot diumbar di dalam sangkar umbaran selama 1 jam sebanyak 4-5 kali dalam seminggu. Kandang umbaran yang disediakan ini harus berukuran panjang minimal 1,5 meter, supaya bisa melatih alur pernapasan cucak jenggot.
B. Pola perawatan cucak jenggot dalam kondisi mabung
Berikut ini dipaparkan referensi perawatan cucak jenggot dalam kondisi mabung:
1. Cucak jenggot ditempatkan di daerah yang sepi, jauh dari kerumunan orang dan suara-suara cucak jenggot lain. Selain itu, sebaiknya sangkar cucak jenggot lebih banyak dalam kondisi dikerondong supaya cucak jenggot merasa damai selama menjalani masa mabungnya.
2. Cucak jenggot dimandikan cukup 2 kali dalam seminggu dan dijemur 2 hari sekali selama terbaik 30 menit. Selama mandi dan penjemuran, sebaiknya cucak jenggot disendirikan dari cucak jenggot lain dan burung-burung jenis lain.
3. Apabila kondisi mabung yang dialami cucak jenggot berada pada tahap ekstrim (mabung total), ia spesialuntuk perlu dimandikan 1 kali dalam seminggu dan dijemur 2 kali dalam seminggu.
4. Cucak jenggot didiberikan pakan komplemen dengan porsi lebih banyak dan lebih sering. Misalnya, jikalau cucak jenggot biasa didiberikan jangkrik 2 ujung pada pagi dan sore hari maka sanggup didiberikan jangkrik 5-6 ujung pada pagi dan sore hari. Jika cucak jenggot biasa didiberikan kroto 3 kali dalam seminggu maka sanggup didiberikan kroto 6-7 kali dalam seminggu. Jika cucak jenggot biasa didiberikan ulat hongkong 2 ujung dalam seminggu maka sanggup didiberikan ulat hongkong 3 ujung setiap hari. Pemdiberian pakan komplemen dengan porsi lebih banyak dan lebih sering ini sangat diharapkan cucak jenggot untuk pertumbuhan bulu-bulunya yang gres setelah bulu-bulu lamanya rontok pada ketika mabung.
5. Cucak jenggot didiberikan multivitamin yang bermanfaa untuk memmenolong mempercepat masa mabung, memelihara stamina, dan mencegah badan tampak lesu selama melewati masa mabung. Multivitamin ini sanggup dibeli di toko-toko yang khusus menjual pakan burung dengan harga mulai Rp.20.000 hingga Rp.70.000. Pilihlah vitamin yang elok yang terbuat dari bahan-bahan terbaik, salah satunya ialah OrBird.
6. Cucak jenggot didiberikan buah papaya dengan intensitas lebih sering, contohnya 5 kali dalam seminggu. Buah papaya ini sangat bermanfaa untuk meningkatkan stamina dan daya tahan badan cucak jenggot selama melewati masa mabung, alasannya ialah mempunyai banyak kandungan vitamin C.
7. Cucak jenggot dimaster memakai isian-isian burung yang wajib dimiliki selama melewati masa mabung. Pemasteran ini dilakukan mengingat bahwa pada ketika mabung, cucak jenggot lebih banyak membisu dan mendengar. Oleh alasannya ialah itu, inilah waktu yang tepat untuk memaster cucak jenggot memakai isian-isian burung yang wajib dimiliki.
C. Pola perawatan cucak jenggot dalam kondisi over birahi
Berikut ini dipaparkan referensi perawatan cucak jenggot dalam kondisi over birahi:
1. Kurangi pemdiberian jangkrik pada cucak jenggot menjadi 1 ujung pada pagi dan sore hari. Lakukan hal ini selama satu ahad penuh dan lihat perkembangannya. Apabila setelah satu ahad kondisi cucak jenggot masih over birahi, tempatkan cucak jenggot di daerah yang damai atau tersendiri. Pisahkan cucak jenggot itu dari cucak jenggot lain dan burung-burung jenis lain yang bisa menciptakannya terus mengalami kondisi over birahi.
2. Berikan ulat bambu pada cucak jenggot sebanyak 1 ujung setiap hari pada pagi hari. Lakukan hal ini selama satu ahad penuh dan lihat perkembangannya. Apabila setelah satu ahad kondisi cucak jenggot masih saja over birahi maka tiadakan pemdiberian voer sementara. Sebagai gantinya, diberikan buah-buahan menyerupai pisang kapok. melaluiataubersamaini demikian, selama masa perawatan ini, pisang kapok menjadi pakan utama bagi cucak jenggot yang mengalami kondisi over birahi.
3. Tambahkan frekuensi mandi cucak jenggot menjadi lebih sering, contohnya pada pagi dan malam hari. Lakukan hal ini selama satu ahad penuh atau hingga cucak jenggot sudah tidak lagi mengatakan kondisi over birahi.
4. Kurangi penjemuran cucak jenggot dari yang biasanya selama 1-2 jam per hari menjadi 30 menit per hari. Lakukan hal ini selama satu ahad penuh atau hingga cucak jenggot sudah tidak lagi mengatakan kondisi over birahi.
5. Umbar cucak jenggot di dalam sangkar umbaran lebih usang dari biasanya, contohnya sekitar 2 jam sebanyak 4-5 kali dalam seminggu. Lakukan hal ini hingga cucak jenggot tidak lagi mengatakan kondisi over birahi.
6. Jangan lupa, selama masa perawatan, cucak jenggot didiberikan multivitamin khusus untuk mengatasi kondisi over birahi. Multivitamin ini sanggup dibeli di toko-toko yang khusus menjual pakan burung dengan kimasukan harga Rp.25.000.
D. Pola perawatan cucak jenggot dalam kondisi siap lomba
Berikut beberapa referensi perawatan cucak jenggot dalam kondisi siap lomba yang perlu anda ketahui:
1. Pola perawatan cucak jenggot siap lomba dilakukan 3 hari sebelum hari H. jadi, jikalau lomba diadakan pada hari sabtu maka persiapan lomba mulai dilakukan hari rabu. Jika lomba diadakan pada hari senin maka persiapan lomba mulai dilakukan pada hari jum’at.
2. Dalam waktu 3 hari itu, cucak jenggot perlu disendirikan di daerah yang damai atau sekiranya tidak bisa melihat keberadaan cucak jenggot lain dan burung-burung jenis lain, serta tidak bisa mendengarkan kicauannya.
3. Dalam waktu 3 hari itu, cucak jenggot perlu didiberikan jangkrik dengan porsi lebih banyak, yakni 8 ujung pada pagi hari dan 7 ujung pada sore hari. Tata cara pemdiberian jangkrik ini menyerupai pada hari-hari biasanya, yakni dengan memmembuang kepala, akup, dan dua kaki belakangnya yang tajam.
4. Selama wkatu 2 hari sebelum lomba, cucak jenggot cukup dijemur 30 menit per hari, yakni pada pukul 08.00-08.30 atau 08.30-09.00. selama proses penjemuran, cucak jenggot dihentikan didiberikan jangkrik, alasannya ialah dikhawatirkan bisa meningkatkan birahinya. Pemdiberian jangkrik pada cucak jenggot spesialuntuk boleh dilakukan sebelum penjemuran, yakni pukul 06.00-07.30.
5. Malam hari sebelum lomba, cucak jenggot dimandikan di dalam karamba atau disemprot dengan memakai sprayer (tergantung kebiasaan cucak jenggot tersebut). Mandi mala mini dimaksudkan untuk menjaga birahi cucak jenggot semoga tetap berada dalam kondisi normal atau stabil. Mandi malam bagi cucak jenggot ini sanggup dilakukan pukul 19.00 selama kurang lebih 10 menit.
6. Tiga jam sebelum lomba dimulai, cucak jenggot didiberikan ulat hongkong sebanyak 8-10 ujung ditambah 2 ujung jangkrik. Pemdiberian pakan komplemen ini dimaksudkan untuk membuat badan cucak jenggot menjadi gerah, sehingga bisa berkicau keras dan menampilkan performa terbaiknya ketika dilombakan.
7. Selama menunggu lomba dimulai, sebaiknya cucak jenggot diperdengarkan dengan lagu-lagu bernada slow. Hal ini dimaksudkan semoga cucak jenggot merasa damai dan tidak bongkar isian lampau sebelum dilombakan.
8. Selama menunggu waktu mulai lomba, sebaiknya cucak jenggot juga dikenalkan sebentar dengan lokasi barunya dengan cara membuka sedikit kerondong selama 15 menit. Tetapi, selama melaksanakan hal ini, usahakan semoga cucak jenggot tidak bongkar isian lampau sebelum dilombakan. Pengenalan lokasi ini dimaksudkan semoga cucak jenggot tidak kaget dengan lokasi barunya yang nantinya dibentuk lomba.
9. Selama menunggu waktu mulai lomba, hindari sekali-kali membuat kaget cucak jenggot. Sebab, hal itu bisa menciptakannya stress dan tidak focus untuk menampilkan performa terbaiknya pada ajang lomba yang nantinya akan diikuti.
Post a Comment for "Pola Perawatan Burung Cucak Jenggot (Kondisi Sehat, Mabung, Over Birahi, Siap Lomba)"