Beternak Parkit Sangat Menjanjikan

Ketika sebagian orang mendengar dan berbicara wacana burung parkit, dibenaknya terlintas bayangan warna-wara bulunya yang indah dan cantik, suaranya cerewet, polahnya tidak mau berhenti, yang sering ditemui di halaman rumah sebagai penghias ruangan, sebab yummy dipandang dan bisa membuat suasana hati yang tenteram di kala sedang stress. Burung hias ini biasanya dipelihara oleh orang-orang yang benar-benar mempunyai hobi pada aneka macam jenis burung, unggas, dan binatang secara lebih luas. Orang memelihara parkit biasanya juga memelihara jenis burung dan unggas atau binatang peliharaan lain, sebab dilandasi kecintaan atau kesukaan semata-mata untuk memelihara, unsur bisnis kurang menerima perhatian bahkan tidak terpikirkan sama sekali.

Padahal jikalau dikembangkan lebih jauh, memelihara parkit tidak sanggup dipandang sebelah mata hanya & sekadar pengisi waktu luang, tetapi dari parkit ini bila diternakkan akan mendatangkan penghasilan yang tidak mengecewakan besar, sebab mempunyai nilai hemat tinggi. Beternak Parkit lebih banyak untungnya daripada ruginya. Setiap orang-orang sanggup melakukan, anak remaja, orang renta yang sudah memasuki masa pensiun dan ibu ibu rumah tangga.

Beternak parkit tidak harus mempunyai bakat, sebab semua sanggup dipelajari. Beternak parkit tidak banyak mengeluarkan modal, tidak butuh lahan luas, dan cukup pekarangan yang dimiliki dengan luas 2 m2 sudah sanggup dimanfaatkan untuk kandang. Pemeliharaannya relatif mudah, tidak banyak menyita waktu, dan sanggup dilakukan sebagai perjuangan sampingan atau dikelola secara profesional sebagai penopang biaya hidup.

Kebutuhan dalam beternak parkit selain modal yaitu kemauan yang dilandasi rasa sayang pada binatang peliharaan secara umum. Rasa sayang dan bahagia pada makhluk hidup ini sangat penting untuk ditumbuhkan. Sebab yang namanya burung sekalipun tidak mempunyai nalar pikiran, tetapi mempunyai insting yang sangat kuat. Mereka akan mengetahui dan mencicipi dirinya disayang atau tidak oleh pemeliharanya. Seperti halnya burung ocehan akan tampak bedanya, antara yang benar-benar dirawat atau dipelihara dengan baik, sabar, telaten dan konsisten akan menawarkan hasil berupa bunyi yang bagus, berirama, dan sehat. Tetapi yang tidak dirawat dengan baik, mungkin mau bersuara saja malas. Setiap prestasi tentu ada kontra prestasi, sekecil apapun bentuknya. Selain rasa sayang dan kemauan, kesabaran, dan ketelatenan menjadi potongan penting dalam beternak.

Burung parkit termasuk jenis burung yang gampang diternakkan, tidak rumit perawatannya, dan cepat berkembang biak. Tenggang waktu berbiak antara 70 hingga 90 hari Dalam satu tahun sepasang parkit bisa berkembang biak menjadi 54 ekor atau 27 pasang. Setelah anakan berumur 45 hingga 60 hari sudah sanggup dijual ke pasar burung, ke penggemar burung atau ke calon peternak. Yang lebih menarik, harga burung parkit muda atau sampaumur harganya sama, sehingga untuk menjualnya tak perlu menunggu terlalu lama. Begitu anakan sudah sanggup terbang, maka jadi uang.

Untuk memulai perjuangan peternakan atau penangkaran parkit bagi pemula khususnya, pengetahuan yang harus dimiliki adalah:

(1) mempersiapkan sarana dan prasarana,

(2) mengenali karakteristik burung parkit,

(3) mengetahui pakan dan segala permasalahannya,

(4) cara menentukan bibit,

(5) mengenal penyakit parkit, dan

(6) pemeliharaan dan perawatan.