Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Manfaat Beternak Kelinci

Kelinci dalam bahasa Jawa disebut Truwelu. dalam bahasa Inggris disebut The Rabbit. Di negara maju menyerupai Amerika, Jerman, Perancis, Belanda, dan Australia, ternak kelinci sama pentingnya dengan beternak ayam, kambing, sapi dan lain-lain. Di negara tersebut telah usang diusahakan ternak kelinci secara teratur, artinya bukan hanya sekedar sambilan. Di negara tersebut telah diadakan penyelidikan dan pengelompokan jenis untuk memudahkan penelitian ihwal sifat dan keistimewaan masing-masing.

Di Indonesia kita kenal jenis kelinci lokal. yang asal-usulnya tak gampang kita ketahui alasannya yaitu keturunan dari aneka macam ras yang didatangkan ke Indonesia. Pemeliharaannyapun masih merupakan perjuangan sambilan. Mengapa kelinci amat perlu diternakkan? Apa saja keistimewaannya, kegunaan dan keuntungannya bagi masyarakat? Dari pertanyaan tersebut maka sanggup dilihat jawabannya sebagai berikut.
  1. Kelinci gampang pemeliharaannya. Pemeliharaan kelinci tak banyak memerlukan tenaga. Ternak kelinci ini salah satu perjuangan yang gampang dilaksanakan.
  2. Tak banyak memerlukan tempat. Kandang seluas 1 x 1 meter sanggup untuk beternak kelinci. Dengan tanah kosong yang tak mempunyai kegunaan sanggup dimanfaatkan.
  3. Cepat berkembang biak. Kebutuhan akan daging gampang tercukupi. alasannya yaitu perkembangbiakan kelinci sangat cepat. Hasil dagingnya sanggup meningkatkan mutu kuliner yaitu protein. Hal ini juga merupakan kebutuhan masyarakat guna menunjang tercapainya kesejahteraan masyarakat.
  4. Dagingnya lezat, tak kalah dengan daging ayam. Daging kelinci sanggup dibentuk aneka macam macam masakan, contohnya sate kelinci, kelinci goreng, gulai kelinci, sop kelinci, dan lain-lain.
  5. Sebagai pelengkap penghasilan keluarga. Karena di samping untuk kebutuhan keluarga sendiri, sisanya sanggup dijual berupa kelinci hidup atau sudah merupakan masakan.
  6. Sebagai mata pencaharian pokok dengan mendirikan peternakan yang teratur dan bersiklus serta mengusahakan kelinci yang banyak, maka tak tidak mungkin perjuangan peternakan kelinci ini sanggup dijadikan mata pencaharian pokok di samping beternak binatang lain.

Untuk lebih jelasnya manfaat beternak kelinci sanggup dilihat dari daging, kulit, dan kotorannya.

A. Daging kelinci
Sudah bukan belakang layar lagi bahwa banyak orang yang terkecoh atau tertipu dengan daging kelinci ini. Daging kelinci ini dikiranya daging ayam. Kalau kita suatu ketika bertamasya ke Tawangmangu, di situ banyak penjual sate ayam.Tapi tahukah Anda, bahwa yang dikatakan sate ayam itu bergotong-royong yaitu daging kelinci. Memang rasanya tak jauh berbeda dan sulit untuk membedakannya.

Di restoran, hotel, dan rumah makan, masakan daging kelinci banyak menerima sambutan. Bahkan presiden (kalangan pemerintah) menyuguhkan daging ini dalam jamuan makan program resmi, sehingga sanggup dipastikan masakan daging kelinci tidak mengecewakan.

Sepasang kelinci yang sudah arif balig cukup akal dalam satu tahun sanggup melahirkan 4 kali. Setiap melahirkan rata-rata sanggup mencapai 6 ekor anak, Makara rata-rata satu tahun sanggup menjadi 24 ekor. Kelinci mengandung dalam waktu 31 hari. Memelihara anak atau menyusui dalam waktu 8 minggu. Pada lima bulan berikutnya belum dewasa kelinci menjadi arif balig cukup akal dan juga sudah sanggup melahirkan.
Jika kelahiran pertama yang betina separuhnya. berarti anak dari induk pertama sanggup melahirkan 2 kali. Jadi. 2 x 3 x 6 ekor = 36 ekor. Sehingga dalam waktu setahun sepasang kelinci kurang lebih sanggup berkembang biak sebanyak 24 + 36 + 18 = 78 ekor. Berat kelinci lokal 2-3 kg, sedang kelinci jenis impor sanggup mencapai 4-6 kg. Bagian kelinci yang sanggup dimakan 70% jikalau kepalanya tak dibuang. Sebab kepalanya sanggup dibentuk sop kelinci menyerupai kaki kelinci.

Hasil daging kelinci sanggup menambah nilai gizi bagi keperluan keluarga. Menurut penelitian para hebat kuliner daging kelinci mengatakan banyak persamaannya dengan daging ternak yang lain contohnya ayam, kerbau, dan sapi. Di samping mengandung kalori. protein, lemak, zat besi, dan zat kapur, juga mengandung vitamin A dan B. Tidak ada salahnya jikalau setiap keluarga mengusahakan ternak ini untuk dimanfaatkan dagingnya.

Post a Comment for "Manfaat Beternak Kelinci"