Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Kandang Sapi Yang Baik

Untuk mendirikan sangkar hendaknya dipilih daerah yang tertinggi pada kompleks peternakan. Hal ini dimaksudkan biar sangkar tersebut tetap kering dan kotoran sanggup eksklusif mengalir ke bawah. Letak sangkar satu dengan yang lainnya harus diatur sedemikian rupa sehingga jarak antara sangkar sapi betina cukup umur dan sangkar anak maupun sangkar karantina cukup jauh sehingga satu dengan yang lain tidak terganggu.


Saluran air hendaknya mengalir dari sangkar bawah umur sapi kemudian sangkar sapi dewasa, sangkar karantina dan tidak sebaliknya. Anak-anak sapi lebih peka terhadap penyakit yang ditularkan oleh sapi-sapi cukup umur melalui fatwa air. Posisi sangkar dengan bangunan lain misalnya, daerah penyimpanan makanan haruslah berdekatan. Syarat pembuatan sangkar yang baik yaitu memperhatikan sinar matahari, ventilasi, kebersihan, kontruksi, keamanan serta ukuran dan materi kandang.

1. Sinar Matahari
Kita harus mengusahakan biar sinar matahari sanggup masuk ke dalam kandang. Terutama sekali sinar matahari pagi yang banyak mengandung sinar ultraviolet. Sinar ini berfungsi sebagai desinfektan dan berfungsi membantu pembuatan Vitamin D yang sangat dibutuhkan oleh sapi perah.


2. Ventilasi
Ventilasi atau lubang angin yaitu lubang untuk saluran dan keluarnya udara dari dalam kandang. Lubang ini berfungsi sebagai jalan untuk masuknya udara segar dan mengeluarkan udara kotor. Namun harus diperhatikan pula, sewaktu menciptakan lubang angin hendaknya menghindarkan kemungkinan angin sanggup masuk dengan kencang dan secara eksklusif pula.


3. Kebersihan
Kandang sapi harus selalu kering dan higienis biar lebih menjamin kesehatan sapi-sapi perah yang kita pelihara. Apalagi bila sewaktu. Waktu sapi ingin berbaring maka tidak kotor dan tidak lembap. Jika sapi berbaring di daerah yang kotor dan basah, sanggup menjadi sakit dan besar kemungkinan akan terganggu sistem pernapasannya. Untuk menghindari kebasahan ganjal sangkar ini, maka perlu dipikirkan pembuatannya. Misalnya, den gan menciptakan lantai dari materi yang keras dan miring letaknya. Harus dipilihkan juga materi ganjal yang tidak licin. Dianjurkan materi lantai sangkar dibentuk dari semen atau batu-batuan saja.

4. Konstruksi
Dalam membicarakan konstruksi kandang, kita harus memiliki hitungan yang cermat. Hal ini perlu dilakukan biar keadaan sangkar yang kita buat nantinya sanggup dilaksanakan dengan mudah dalam sumbangan makan, pencucian sangkar dan juga pemerahan maupun dikala melaksanakan acara yang lain-lainnya.


5. Keamanan
Konstruksi sangkar sapi memang diharapkan kekuatan yang tidak sama. Kandang sapi pejantan haruslah lebih besar lengan berkuasa dari kandang-kandang sapi-sapi lainnya. Misalnya pintu, dinding, maupun tiang-tiang sangkar itu harus benar-benar kuat. Sementara itu untuk sapi-sapi betina, cukuplah kalau sudah diikat di tiang.

6. Ukuran Kandang 
Ukuran sangkar yang normal, untuk setiap ekor sapi itu memerlukan daerah seluas 2,25 x 1,5 meter. 

Post a Comment for "Kandang Sapi Yang Baik"